Kamis, 27 Juni 2024

Hanya janganlah kamu pergi terlalu jauh. [Kel 8:28]


Ini adalah kata-kata penuh tipu daya dari bibir raja lalim Firaun. Ketika budak-budak Israel yang malang keluar dari Mesir, Firaun tawar-menawar dengan mereka agar mereka tidak pergi terlalu jauh; tidak terlalu jauh sehingga terlepas dari kengerian kuasanya dan intaian para pengawalnya. Dengan cara yang sama, dunia tidak menyukai non-konformitas [sikap yang tidak benar menurut anggapan umum] maupun perbedaan pendapat dari yang dianggap benar oleh umum; dunia akan menuntut kita untuk lebih lunak dan tidak berurusan dengan berbagai hal terlalu serius. Mati terhadap dunia, maupun dikubur bersama Kristus, adalah pengalaman-pengalaman yang dicemooh pemikiran daging, maka peraturan mengenainya ditolak bahkan dihina, nyaris secara universal. Hikmat dunia menganjurkan kompromi dan berbicara mengenai "moderasi [tidak berlebihan]." Menurut kebijakan duniawi ini, kemurnian diakui sebagai hal yang dikehendaki, tapi kita diingatkan untuk tidak terlalu akurat; kebenaran tentu harus diikuti, namun kesalahan tidak boleh dikecam keras-keras. "Benar," kata dunia, "berpikiranlah rohani senantiasa, tapi janganlah dirimu menghindari masyarakat yang acuh tak acuh, pesta dansa, dan kunjungan ke bioskop pada hari Natal. Apalah gunanya menghindari sebuah hal ketika ngetren, dan semua orang melakukannya? Banyak guru agama yang tunduk pada nasihat licik ini, akhirnya mereka terbawa ke dalam kehancuran abadi. Jika kita mematuhi Tuhan sepenuhnya, kita harus bergegas menuju padang gurun keterpisahan, dan meninggalkan Mesir-nya dunia kedagingan jauh di belakang kita. Kita harus meninggalkan tata caranya, kenikmatannya, dan juga agamanya, dan pergi jauh menuju tempat Tuhan memanggil orang-orang kudus-Nya. Ketika kota dilalap api, rumah kita tidak mungkin terlalu jauh dari kobarannya. Ketika tulah menyebar, seseorang tidak mungkin terlalu jauh dari efeknya. Semakin jauh dari ular beludak semakin baik, dan semakin jauh dari ikut-ikutan dunia semakin baik. Kepada semua orang percaya yang sejati, hendaklah sangkakala berkumandang, "Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka." [2 Kor 6:17]

____________________

RENUNGAN PAGI (diterjemahkan dari Morning and Evening: Daily Readings, Charles H. Spurgeon).
Isi renungan ini bebas untuk disalin dan disebarluaskan.

BAGIKAN MELALUI

Unfortunately, we currently do not have English devotions available.